Wapres: Bank Syariah Indonesia Harus Ambil UMKM Naik Kelas

WAKIL Presiden Maruf Amin berpetaruh kepada Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk merangkul dan membantu nasabah pelaku usaha mikro dan kecil untuk naik kelas.
Bank hasil konsolidasi itu harus mampu memberikan pelayanan yang bisa mendorong produktivitas. Pemberian modal pinjaman harus disertai pula dengan pelatihan wirausaha sehingga para-para pengusaha tersebut memiliki bekal mematuhi bisnis dengan lebih baik.
“Kita tak boleh berpuas diri dengan melayani segmen mikro dan kecil. Kita harus membuat mereka naik status menjadi pelaku usaha yang bertambah produktif. Jangan sampai usaha mikro ini mengalami stunting, kerdil, tak besar-besar, ” ujar Maruf pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BSI 2021 secara virtual, Jakarta, Kamis (25/2).
Baca juga: Pak Jokowi, Tunda Zaman PP UU Ciptaker Klaster Ketenagakerjaan
Wapres juga meminta BSI untuk turut aktif mendorong berkembangnya pengusaha-pengusaha gres di industri syariah. Menurut dia, hal tersebut semestinya tidak pelik dilakukan.
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia merupakan pasar yang luar biasa terpendam bagi produk-produk halal.
Peluang tersebut kudu dimanfaatkan dengan baik oleh BSI untuk memunculkan pelaku usaha-pelaku cara baru di berbagai bidang, tiba dari kuliner, fashion, kesehatan apalagi pariwisata.
Semua hal tersebut, lanjut Maruf, bisa dicapai jika BSI mampu terus menerapkan modernisasi di awak perusahaan, mulai dari sumber daya manusia, pelayanan dan infrastruktur.
“Bank syariah yang maju dan modern tak terlepas dari penggunaan teknologi fakta untuk mendukung layanan yang berbasis digital di semua lini bisnis. Saya ingin mengingatkan dari asal bahwa integrasi sistem teknologi informasi harus dilakukan dengan sesegera jadi, ” tegasnya. (OL-4)